• Login
    View Item 
    •   Home
    • SKRIPSI S1 KEPERAWATAN
    • SKRIPSI S1 KEPERAWATAN 2025
    • View Item
    •   Home
    • SKRIPSI S1 KEPERAWATAN
    • SKRIPSI S1 KEPERAWATAN 2025
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KEPARAHAN STROKE DENGAN KEJADIAN DELIRIUM PADA PASIEN STROKE DI ICU RSI SAKINAH MOJOKERTO

    Thumbnail
    View/Open
    PENDAHULUAN (6.091Mb)
    ABSTRAK (4.380Mb)
    KESEDIAAN PUBLIKASI (173.3Kb)
    BAB I (4.379Mb)
    BAB II (4.291Mb)
    BAB III (4.340Mb)
    BAB IV (4.323Mb)
    BAB V (4.380Mb)
    LAMPIRAN (4.086Mb)
    Date
    2025-03-17
    Author
    Fauziah, Heni
    Haryanto, Agus
    Ainur Rofi'ah, Ika
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Stroke merupakan penyakit serebrovaskular yang dapat menyebabkan berbagai komplikasi, salah satunya adalah delirium. Delirium adalah gangguan neurokognitif akut yang ditandai dengan perubahan kesadaran, perhatian, dan kognisi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan antara Tingkat Keparahan Stroke dengan Kejadian Delirium pada Pasien Stroke di ICU RSI Sakinah Mojokerto. Penelitian ini menggunakan desain penelitian analitik korelasi menggunakan pendekatan cross sectional . Sampel dalam penelitian ini sejumlah 22 pasien yang di rawat di ICU RSI Sakinah Mojokerto dengan teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah consecutive sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi National Institutes of Health Stroke Scale (NIHSS) untuk mengukur tingkat keparahan stroke dan lembar Observasi Confusion Assessment Method for the Intensive Care Unit (CAM-ICU) untuk mengukur delirium. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Uji Spearment Rho. Hasil penelitian menunjukkan pasien Defisit Neurologi Berat mengalami Positif Delirium sebanyak 11 responden (100,0%) dan Pasien Defisit Neurologi Sangat Berat mengalami Positif Delirium sebanyak 5 responden (100,0%). Hasil analisis menunjukkan terdapat Hubungan antara Tingkat Keparahan Stroke dengan Kejadian Delirium di ICU RSI Sakinah Mojokerto yang signifikan dengan P-value 0,010<α (0,05). Disfungsi pada area otak dapat mengganggu fungsi kognitif dan menyebabkan gejala delirium. Defisit oksigen yang diakibatkan stroke berat dapat merusak sel-sel otak dan mengganggu fungsi kognitif, sehingga meningkatkan kemungkinan terjadinya delirium
    URI
    https://repositori.stikes-ppni.ac.id/handle/123456789/3365
    Collections
    • SKRIPSI S1 KEPERAWATAN 2025

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV