| dc.description.abstract | Masa 1000 HPK merupakan periode kritis yang menentukan pertumbuhan dan
perkembangan anak. Rendahnya pengetahuan ibu hamil pada masa ini dapat
meningkatkan risiko stunting, sehingga diperlukan edukasi yang tepat. Penelitian
ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh pendidikan kesehatan terhadap
pengetahuan ibu hamil mengenai 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) di
Posyandu Desa Kejagan, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto. Penelitian
ini menggunakan desain pra-eksperimen dengan pendekatan one group pretestposttest. Populasi berjumlah 40 ibu hamil, dengan sampel sebanyak 30 orang yang
dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan
menggunakan kuesioner pretest dan posttest. Intervensi pendidikan kesehatan
disampaikan melalui ceramah, diskusi, dan media leaflet. Hasil uji Wilcoxon
Signed Rank menunjukkan nilai Asymp. Sig. (2-tailed) sebesar 0,000 (p < 0,05),
yang berarti terdapat pengaruh signifikan antara pendidikan kesehatan terhadap
peningkatan pengetahuan ibu hamil tentang 1000 HPK. Peningkatan pengetahuan
ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain usia responden yang berada pada
usia produktif dan latar belakang pendidikan yang sebagian tergolong menengah ke
bawah. Meskipun demikian, metode penyampaian yang interaktif dan komunikatif
membuat materi mudah dipahami. Selain itu, sebagian besar responden belum
pernah memperoleh informasi mengenai 1000 HPK sebelumnya, sehingga edukasi
yang diberikan memberikan dampak nyata. Temuan ini menunjukkan bahwa
pendidikan kesehatan merupakan strategi efektif untuk meningkatkan kesadaran
ibu hamil tentang pentingnya masa 1000 Hari Pertama Kehidupan | en_US |
