HUBUNGAN DIABETES DISTRESS DENGAN SELF CARE PADA PENDERITA DIABETES MELITUS
Date
2025-06-12Author
Putra Efendie, Ghaly Wahyu
Wahyuni, Lutfi
Rahmawati, Ima
Metadata
Show full item recordAbstract
Salah satu penyakit yang sering terjadi dikalangan masyarakat yaitu diabetes melitus, merupakan kondisi kronis yang dapat menyebabkan masalah yang semakin parah sepanjang hidup pasien akibat gangguan metabolisme yang terjadi pada organ pankreas. Banyak penderita diabetes mengalami stres, marah, putus asa, frustasi serta gangguan emosional yang disebut diabetes distress. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan antara diabetes distress dengan self care pada penderita diabetes. Jenis penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, dengan pendekatan retrospektif. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu lembar kuesioner yang telah dilakukan uji validitas pada penelitian sebelumnya. Responden penelitian terdiri dari 66 penderita diabetes melitus di UPT Puskesmas Bangsal yang diambil dengan menggunakan teknik total sampling. Metode analisis uji yang digunakan adalah Spearman rho. Terdapat hubungan antara diabetes distress dengan self care pada penderita diabetes melitus di UPT Puskesmas Bangsal. Hasil analisis dengan uji korelasi spearman rho mengenai diaebetes distress dengan self care penderita diabetes melitus diperoleh nilai p-value = 0,000 yang diartikan bahwa p-value <0,05, Nilai koefisien atau nilai r= -0,644 menunjukkan keeratan yang kuat dengan arah negatif sehingga memiliki makna yang dimana semakin ringan diabetes distress makan semakin baik pula perilaku self carenya (perawatan diri). Berdasarkan hasil penelitian ini diperoleh dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara diabetes distress dengan self care pada penderita diabetes melitus di UPT Puskesmas Bangsal. Semakin ringan tingkat diabetes distress maka akan semakin baik pula self nya.