dc.description.abstract | Anemia pada ibu hamil merupakan masalah kesehatan masyarakat yang berdampak serius pada ibu dan janin. Di Indonesia, angka kejadian anemia masih mencapai 49%, sementara di Kota Mojokerto mencapai 15,82%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi kejadian anemia pada ibu hamil di Kota Mojokerto tahun 2024. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif dengan pendekatan retrospektif. Data sekunder diperoleh dari rekam medis ibu hamil di tiga UPTD Puskesmas Kota Mojokerto (Kedundung, Mentikan, dan Blooto) selama tahun 2024. Pengambilan sampel dilakukan secara total sampling dengan jumlah 85 kasus anemia dari total 900 ibu hamil. Analisis data dilakukan secara univariat untuk mengetahui distribusi frekuensi dan persentase. Hasil menunjukkan prevalensi anemia sebesar 9,44%, dengan rincian anemia ringan 6,9%, sedang 2%, dan berat 0,6%. Diskusi menunjukkan bahwa anemia paling banyak terjadi pada kriteria ibu hamil usia >35 tahun, primipara, dan pada trimester kedua. Prevalensi kejadian anemia pada ibu hamil di Kota Mojokerto 2024 adalah 9,44 yang kurang dari 30% dari data prevalensi anemia di Indonesia. Maka pemerintah harus memberikan Upaya promotive untuk menurunkan angka prevalensi anemia pada ibu hamil di Kota Mojokerto. | en_US |