Show simple item record

dc.contributor.authorAfinda, Dwi Nur
dc.contributor.authorYulianti, Indra
dc.date.accessioned2025-08-12T05:09:31Z
dc.date.available2025-08-12T05:09:31Z
dc.date.issued2025-07-21
dc.identifier.urihttps://repositori.stikes-ppni.ac.id/handle/123456789/3546
dc.description.abstractPelayanan kebidanan yang dikenal sebagai Continuity of Care (CoC) menggunakan model perawatan berkelanjutan untuk wanita selama kehamilan, persalinan, masa nifas, kelahiran anak, dan perencanaan keluarga. Sebagai bagian dari sistem sumber daya manusia, bidan memimpin upaya untuk menurunkan angka kematian ibu dan bayi baru lahir. Tujuan dari pelayanan Continuity of Care (CoC) adalah untuk untuk memantau dan memberikan perawatan yang tepat guna melindungi kesehatan ibu dan anak. Dalam pendokumentasi asuhan Continuity of Care (COC) menggunakan SOAP yang dilakukan pada Ny. S usia 31 tahun di Desa Pacet Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto. Asuhan ini dimulai dari 29 Juni 2025 sampai 28 Juli 2025 yang dilaksanakan di TPMB dan rumah Ny. S. Penulis melakukan kunjungan sebanyak 10x yaitu 1x di kehamilan, 1x di persalinan, 4x di masa nifas, 3x di neonatus, dan 1x di KB. Pada kunjungan 1x di masa kehamilan tidak terdapat masalah. Pada kunjungan nifas pertama, ibu mengalami nyeri luka jahitan jalan lahir, sehingga penulis menyarankan untuk melakukan mobilisasi san memenuhi kebutuhan nutrisi yang tinggi kalori dan protein guna untuk membantu mempercepat proses pemulihan. Sedangkan pada kunjungan nifas kedua hingga keempat tidak ada keluhan yang dirasakan ibu dan nifas berlangsung normal. Kunjungan neonatus dilakukan sebanyak 3x, pada kunjungan pertama ibu mengatakan tidak ada keluhan pada bayinya. Penulis menyarankan untuk diberikan ASI sesering mungkin dan menjemurnya di pagi hari selama 10-20 menit. Pada kunjungan ketiga dan keempat tidak ada keluhan pada bayinya. Dan pada kunjungan yang terakhir yaitu kunjungan KB ibu mengatakan akan melakukan KB Pasca persalinan. Asuhan kebidanan telah dilakukan secara menyeluruh mulai dari masa kehamilan, persalinan, nifas, perawatan bayi baru lahir, hingga pelayanan keluarga berencana. Selama proses asuhan, tidak ditemukan tanda-tanda infeksi, sehingga asuhan yang diberikan dapat dikatakan telah sesuai dengan kondisi fisiologis. Diharapkan bidan senantiasa menerapkan manajemen kebidanan secara berkesinambungan, serta menjaga dan meningkatkan kompetensi dalam memberikan pelayanan sesuai standar asuhan kebidanan.en_US
dc.publisherPerpustakaan Universitas Bina Sehat PPNIen_US
dc.subjectContinuity Of Careen_US
dc.subjectAsuhan Kebidanan Komprehensifen_US
dc.titleASUHAN KEBIDANAN PADA NY “S” USIA 31 TAHUN MASA HAMIL, BERSALIN, NIFAS, NEONATUS, SAMPAI KB DI TPMB Bdn. ERNA EVIANINGSIH SST DI DESA PACET KABUPATEN MOJOKERTOen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record