• Login
    View Item 
    •   Home
    • SKRIPSI S1 KEBIDANAN
    • SKRIPSI S1 KEBIDANAN 2025
    • View Item
    •   Home
    • SKRIPSI S1 KEBIDANAN
    • SKRIPSI S1 KEBIDANAN 2025
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    EFEKTIVITAS PEMBERIAN AIR REBUSAN JAHE MERAH (ZINGIBER OFFICINALE VAR. RUBRUM) TERHADAP INTENSITAS EMESIS GRAVIDARUM PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DI TPMB HJ. TITIK RAHMAWATI, S.ST., Bdn DESA LEMINGGIR

    Thumbnail
    View/Open
    PENDAHULUAN (961.0Kb)
    ABSTRAK (277.4Kb)
    KETERSEDIAAN PUBLIKASI (235.5Kb)
    BAB I (278.7Kb)
    BAB II (463.1Kb)
    BAB III (362.9Kb)
    BAB IV (316.8Kb)
    BAB V (244.4Kb)
    LAMPIRAN (2.562Mb)
    UJI SIMILARITAS (117.3Kb)
    Date
    2025-07-28
    Author
    Selfiyah, Rita
    Yulianti, Indra
    Prameswari, Veryudha Eka
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Emesis gravidarum termasuk salah satu ketidaknyamanan yang dirasakan oleh mayoritas ibu hamil trimester I. Hal tersebut dikarenakan adanya peningkatan kadar hormon HCG (Human Chorionic Gonadotropin) dan estrogen yang dihasilkan oleh plasenta selama masa kehamilan. Salah satu terapi non farmakologi yang dapat digunakan untuk mengatasi intensitas emesis gravidarum ialah dengan menggunakan air rebusan jahe merah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pemberian air rebusan jahe merah (zingiber officinale var.rubrum) terhadap intensitas emesis gravidarum pada ibu hamil trimester I. Desain penelitian yang digunakan adalah pra-eksperimen dengan pendekatan one group pre-test and post-test. Populasi pada penelitian ini ialah seluruh ibu hamil sebanyak 33 ibu hamil. Sampel terdiri dari 15 ibu hamil yang mengalami emesis gravidarum, yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling sesuai dengan kriteria inklusi yang telah ditetapkan. Dari hasil pre-test didapatkan jika 12 responden berada pada derajat sedang, 3 responden berada pada derajat ringan. Setelah dilakukan post-test 14 responden berada pada derajat ringan serta 1 responden berada pada derajat sedang. Instrumen yang dipilih untuk mengukur intensitas emesis gravidarum ialah PUQE-24 (Pregnancy Unique Quantification of Emesis). Hasil uji statistik menggunakan uji wilcoxon didapatkan nilai p value < 0,001 (p < 0,05) yang berarti Ha diterima. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat efektivitas dari pemberian air rebusan jahe merah (zingiber officinale var.rubrum) terhadap intensitas emesis gravidarum pada ibu hamil trimester. Diharapkan tenaga kesehatan bisa menerapkan terapi non farmakologis berupa air rebusan jahe merah untuk mengurangi gejala emesis gravidarum pada ibu hamil trimester I dengan pemanfaatan herbal berupa air rebusan jahe merah.
    URI
    https://repositori.stikes-ppni.ac.id/handle/123456789/3547
    Collections
    • SKRIPSI S1 KEBIDANAN 2025

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV