• Login
    View Item 
    •   Home
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN 2025
    • View Item
    •   Home
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN 2025
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Asuhan Keperawatan Klien Yang Mengalami Post Op Apendiktomi Dengan Masalah Nyeri Akut Di RSUD Dr. Wahidin Sudiro Husodo Mojokerto

    Thumbnail
    View/Open
    1.202204033_PENDAHULUAN (901.0Kb)
    2.202204033_ABSTRAK (16.22Kb)
    3.202204033_KESEDIAAN PUBLIKASI (218.9Kb)
    4.202204033_BAB 1 (103.7Kb)
    5.202204033_BAB 2 (279.7Kb)
    6.202204033_BAB 3 (34.38Kb)
    7.202204033_BAB 4 (402.6Kb)
    8.202204033_BAB 5 (21.61Kb)
    9.202204033_LAMPIRAN (1.228Mb)
    10.202204033_HASIL SIMILARITAS (53.91Kb)
    Date
    2025-08-14
    Author
    Saufikoh Badriyah, Ismatut
    Achwandi, Moch.
    Azizah Kusumaningrum, Umi
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Apendisitis merupakan salah satu kasus bedah yang paling umum terjadi dan memerlukan penanganan cepat melalui tindakan operasi, yaitu apendiktomi. Salah satu masalah keperawatan utama yang sering muncul pada pasien pasca operasi apendiktomi adalah nyeri akut, yang jika tidak ditangani secara efektif dapat menghambat proses penyembuhan, meningkatkan stres fisiologis dan psikologis, serta mengganggu aktivitas pasien. Penanganan nyeri pada pasien post operasi dapat dilakukan secara farmakologis dengan pemberian analgesik, dan non-farmakologis melalui metode relaksasi. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang asuhan keperawatan pada pasien post operasi apendiktomi dengan masalah nyeri akut, serta mengevaluasi efektivitas kombinasi intervensi farmakologis dan teknik relaksasi Benson dalam mengurangi intensitas nyeri. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan asuhan keperawatan yang diterapkan pada dua pasien di Ruang Flamboyan RSUD Wahidin Sudiro Husodo Mojokerto. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan pengukuran skala nyeri menggunakan Numeric Rating Scale (NRS). Hasil menunjukkan adanya penurunan signifikan pada skala nyeri setelah dilakukan intervensi: dari skala nyeri 7 menjadi 3 pada pasien pertama, dan dari 6 menjadi 2 pada pasien kedua. Selain itu, terdapat peningkatan kenyamanan, penurunan ketegangan otot, serta perbaikan pola tidur. kombinasi terapi farmakologis dan non-farmakologis teknik relaksasi Benson terbukti sangat efektif dalam mengatasi nyeri akut pada pasien post op apendiktomi. Pendekatan ini sebagai bagian dari asuhan keperawatan holistik untuk meningkatkan kualitas pemulihan pasien.
    URI
    https://repositori.stikes-ppni.ac.id/handle/123456789/3572
    Collections
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN 2025

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV