| dc.description.abstract | Diabetes Mellitus merupakan gangguan metabolik yang terjadi ketika tubuh tidak mampu memproduksi insulin dalam jumlah yang cukup atau tidak dapat memanfaatkannya secara efektif. Pada lansia, kondisi ini umumnya disebabkan oleh penurunan fungsi tubuh, khususnya fungsi endokrin pankreas, serta meningkatnya resistensi insulin seiring bertambahnya usia sehingga menyebabkan ketidakstabilan kadar glukosa darah yang berdampak pada kualitas hidup lansia. Penelitian ini dilaksanakan untuk pemberian asuhan keperawatan pada lansia dengan Diabetes Mellitus yang mengalami ketidakstabilan kadar glukosa darah di Kelurahan Wates, Kota Mojokerto. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan studi kasus terhadap dua partisipan lansia perempuan. Asuhan keperawatan dilaksanakan selama tiga hari, yaitu pada tanggal 16 hingga 18 Juni 2025. Hasil evaluasi menunjukkan adanya perbaikan kondisi pada kedua partisipan, yang ditandai dengan membaiknya kestabilan kadar glukosa darah serta penurunan gejala seperti rasa lapar berlebihan, rasa haus, dan poliuria. Evaluasi akhir menunjukkan bahwa ketidakstabilan kadar glukosa darah dapat teratasi sebagian. Pemberian asuhan keperawatan terbukti cukup efektif dalam membantu pengelolaan kadar glukosa darah pada lansia dengan Diabetes Mellitus. Edukasi terkait diet yang tepat dan kepatuhan terhadap pengobatan serta kunjungan rutin ke fasilitas kesehatan memberikan dampak positif. Selain itu, keterlibatan keluarga turut berperan penting dalam mendukung peningkatan kondisi kesehatan partisipan. | en_US |
