• Login
    View Item 
    •   Home
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN 2025
    • View Item
    •   Home
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN 2025
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN YANG MENGALAMI CVA (CEREBRO VASCULAR ACCIDENT) INFARK DENGAN GANGGUAN MOBILITAS FISIK DI RSUD DR. WAHIDIN SUDIROHUSODO MOJOKERTO

    Thumbnail
    View/Open
    PENDAHULUAN (481.7Kb)
    ABSTRAK (263.4Kb)
    HALAMAN KESEDIAAN PUBLIKASI (644.5Kb)
    BAB I (300.7Kb)
    BAB II (449.7Kb)
    BAB III (368.5Kb)
    BAB IV (439.3Kb)
    BAB V (286.7Kb)
    LAMPIRAN (4.546Mb)
    HASIL SIMILARITAS (201.5Kb)
    Date
    2025-08-28
    Author
    Sa'diyah, Ni'matus
    Haryanto, Agus
    Ainur Rofi'ah, Ika
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Cerebro Vascular Accident (CVA) infark salah satu dari penyumbang masalah kesehatan yang banyak terjadi di masyarakat saat ini. kondisi dimana tubuh mengalami hipoksia atau penurunan oksigenasi pada jaringan otak dan perolehan yang buruk dari suplai darah. Akibat dari terganggunya fungsi otak menimbulkan beberapa gangguan syaraf seperti, kesusahan dalam berjalan, hilangnya keseimbangan dan menurunnya kekuatan otot. Apabila gangguan neurologis yang terjadi tidak ditangani dengan baik, maka akan memicu kekakuan bahkan kelumpuhan gerak pada ekstremitas. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan penerapan asuhan keperawatan pada klien dengan masalah gangguan mobilitas fisik. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus deskriptif dengan proses pendekatan keperawatan. Subjek penelitian terdiri dari dua partisipan dengan CVA Infark yang mengalami gangguan mobilitas fisik. Hasil pengkajian yang diperoleh pada kedua partisipan didapatkan keluhan kesulitan menggerkan ekstermitas kanan, dan adanya perbedaan serangan CVA Infark pada partisipan 1 serangan kedua dan partisipan 2 serangan pertama. Diagnosa keperawatan yang ditegakkan gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan gangguan neuromuskular. Intervensi dan implementasi keperawatan berupa dukungan mobilisasi selama empat kali dalam 24 jam, yaitu dengan memberikan latihan ROM pasif pada kedua partisipan. Evaluasi menunjukkan pada partisipan kedua mengalami kemajuan yang signifikan dibandingkan pada partisipan pertama, ditandai dengan kemampuan mengangkat tangan sejak hari ketiga. Sedangkan pada partisipan kedua mengalami perubahan bertahap dengan memberikan dorongan pada ekstermitas di hari keempat. Asuhan keperawatan yang dilakukan peneliti dapat meningkatkan proses pemulihan partisipan secara efektif dan dapat mempercepat rehabilitas fisik partisipan dalam pemulihan ekstermitas geraknya. Dengan ini diharapkan klien dapat terus melakukan latihan ROM pasif sesuai yang dianjurkan perawat.
    URI
    https://repositori.stikes-ppni.ac.id/handle/123456789/3656
    Collections
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN 2025

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV