dc.description.abstract | PPOK atau Penyakit Paru Obstruktif Kronik yakni gangguan pada pernapasan kronis yang ditandai dengan hambatan aliran udara dan disebabkan oleh peradangan kronis dan peningkatan produksi sekret. Masalah utama yang sering terjadi pada pasien ppok yaitu bersihan jalan nafas tidak efektif sehingga menjadi penyebab gangguan pertukaran gas, sesak nafas dan kualitas hidup yang menurun. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis efektivitas penerapan teknik batuk efektif pada asuhan keperawatan pada pasien dengan PPOK. Metode yang pada studi kasus melalui pendekatan proses keperawatan pada pasien Tn.s di ruang Mataram RSUD Prof Dr. Soekandar. Pelaksanaan perawatan dilakukan pada tanggal 9 Desember - 11 Desember 2024 melalui tahapan pengkajian, diagnosis, perencanaan, intervensi, implementasi, hingga evaluasi. Intervensi keperawatan terdiri dari observasi, terapeutik, edukasi, dan kolaborasi. Intervensi difokuskan pada edukasi dan penerapan teknik batuk efektif selama 3 hari, pada hasil pengkajian dan evaluasi menunjukkan terdapat peningkatan efektivitas batuk, penurunan frekuensi nafas, serta peningkatan saturasi oksigen pasien. Teknik batu efektif terbukti membantu dan memperbaiki bersihan jalan nafas. Dapat disimpulkan bahwa penerapan teknik batuk efektif merupakan intervensi perawatan yang tepat untuk mengatasi kebersihan jalan nafas tidak efektif pada pasien PPOK. Perlu dilakukan edukasi yang berkelanjutan kepada pasien dan keluarga mengenai teknik ini guna meningkatkan kemandirian pasien dalam mengelola gejala secara optimal, sehingga kualitas hidup pasien dapat lebih ditingkatkan.
Kata kunci : PPOK, Bersihan Jalan Nafas, Teknik batuk efektif | en_US |