• Login
    View Item 
    •   Home
    • KIAN PROFESI NERS
    • KIAN PROFESI NERS 2025
    • View Item
    •   Home
    • KIAN PROFESI NERS
    • KIAN PROFESI NERS 2025
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Analisis Asuhan Keperawatan pada Pasien Fraktur Femur Pemberian Intervensi ROM (range of motion) Dengan Masalah Gangguan Mobilitas Fisik Di Ruang ROI RSUD Notopuro Sidoarjo

    Thumbnail
    View/Open
    PENDAHULUAN (615.0Kb)
    KESEDIAAN PUBLIKASI (146.8Kb)
    ABSTRAK (190.2Kb)
    BAB I (280.5Kb)
    BAB II (423.1Kb)
    BAB III (374.4Kb)
    BAB IV (248.7Kb)
    BAB V (190.5Kb)
    202403018_LAMPIRAN.pdf (1.122Mb)
    SIMILARITAS (194.1Kb)
    Date
    2025-08-22
    Author
    Muhammad Abror, Abror
    Haryanto, Agus
    Merbawani, Raras
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Fraktur adalah terputusnya kontuinitas jaringan tulang baik total, partial yang dapat mengenai tulang panjang dan sendi jaringan otot dan pembuluh darah trauma yang disebabkan oleh stress pada tulang, jatuh pada ketinggian, kecelakaan kerja, cedera saat olah raga, fraktur degeneratif (osteoporosis, kanker, tumor tulang) dan ditandai dengan Look: tanda yang dapat dilihat, adanya deformitas berupa penonjolan yang abnormal, bengkak, warna kulit merah, adanya ekimosis, angulasi, rotasi dan pemendekan, Feel: nyeri, krepitasi dan terasa nyeri saat digerakkan, gangguan fungsi pergerakkan. Tujuan penelitain ini adalah melakukan analisis asuhan keperawatan melalui terapi ROM (range of motion) pada masalah gangguan mobilitas fisik dengan diagnosa fraktur femur. Metode penelitian menggunakan pendekatan studi kasus yang dilakukan di ruang ROI dengasatu pasien. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari hasil pengkajian didapatkan pasien mengelu kaki kanannya nyeri saat digerakkan. Diagnosis keperawatan adalah Gangguan Mobilitas Fisik berhubungan dengan kerusakan integritas tulang. Intervensi yang dilakukan adalah dukungan ambulasi dengan terapi ROM (range of motion). Implementasi keperawatan dilakukan sesuai dengan intervensi yang dilakukan. Evaluasi keperawatan dilakukan selama 3x24 jam didapatkan masalah keperawatan gangguan mobilitas fisik teratasi sebagian. Terapi ROM (range of motion) merupakan tindakan salah satu dari intervensi mandiri yang dilakukan oleh perawat. selama 15-20 mnt pada pasien kelolaan bahwa mulai hari pertama dilakukan asuhan keperawatan didapatkan hasil pasien mengatakan Nyeri dan sulit unutuk digerakkan dan sekarang sudah bisa digerakkan serta sedikit bisa diangkat.
    URI
    https://repositori.stikes-ppni.ac.id/handle/123456789/3758
    Collections
    • KIAN PROFESI NERS 2025

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV