dc.description.abstract | CVA hemoragik merupakan kondisi kritis yang dapat menyebabkan peningkatan tekanan intrakranial dan penurunan tingkat kesadaran. Intervensi keperawatan sederhana seperti posisi Head Up 30 derajat dan terapi murottal Al-Qur’an dapat digunakan untuk membantu stabilisasi kondisi pasien. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas kombinasi kedua intervensi tersebut terhadap perbaikan status neurologis pasien dengan CVA hemoragik. Metode yang digunakan adalah studi kasus terhadap satu pasien dengan gangguan kesadaran (GCS E2V2M1), yang diberikan posisi Head Up 30° dan terapi murottal dua kali sehari selama tiga hari. Hasil menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada tingkat kesadaran (GCS meningkat menjadi E3V3M3), penurunan tekanan darah (dari 220/103 mmHg menjadi 157/90 mmHg), serta peningkatan saturasi oksigen (dari 90% menjadi 100%). Kesimpulan dari studi ini adalah bahwa kombinasi posisi Head Up 30° dan terapi murottal efektif sebagai intervensi non-farmakologis yang mendukung peningkatan kapasitas adaptif intrakranial, menstabilkan tanda vital, dan meningkatkan kenyamanan spiritual pasien. Intervensi ini dapat diintegrasikan dalam praktik keperawatan holistik bagi pasien cva hemoragik. | en_US |