HUBUNGAN KEAKTIFAN KELUARGA BALITA DATANG KE POSYANDU DENGAN STATUS GIZI BALITA DI DESA TLOGOSADANG PACIRAN KABUPATEN LAMONGAN
Date
2025-09-18Author
Wihartiningsih, Erni
Yanti, Ariu Dewi
Wahyuningrum, Tria
Metadata
Show full item recordAbstract
Pemenuhan gizi pada masa balita sangat penting untuk menunjang tumbuh kembang balita. Status gizi adalah suatu ukuran mengenai kondisi tubuh seseorang yang dapat dilihat dari makanan yang dikonsumsi dan penggunaan zat gizi di dalam tubuh. Dalam upaya pemantauan status gizi balita keaktifan orangtua dan keluarga dalam kegiatan posyandu memiliki peran yang penting. Keaktifan ibu dapat dilihat dari kehadirannya di Posyandu.Kehadiran ibu dihitung berdasarkan frekuensi kehadirannya dalam satu tahun terakhir. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan keaktifan keluarga balita datang ke posyandu dengan status gizi balita. Desain penelitian ini menggunakan survei analitik dengan model cross-sectional. Populasi yang digunakan adalah semua keluarga balita usia 1-5 tahun di Posyandu Desa Tlogosadang Kecamatan Paciran Kabupaten Lamongan dengan jumlah total sebanyak 74 balita. Pengambilan sampel menggunakan non-probability sampling dengan jenis purposive sampling. Instrumen penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah lembar observasi. Analisis untuk mencari hubungan antara variable bebas dengan variabel terikat dengan menggunakan uji statistik Uji Chi Square dengan taraf signifikasi (α <0,05). Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden yang aktif datang ke posyandu berstatus gizi baik dan responden yang tidak aktif datang keposyandu hampir setengahnya berstatus gizi kurang dan terdapat sebagian kecil yang bergizi buruk. Pada uji Pearson Chi-Square, diperoleh p-value <0,001, yang mengindikasikan bahwa ada hubungan antara keaktifan keluarga balita datang ke posyandu dengan status gizi balita yang sangat signifikan secara statistik. Dengan p-value yang <0,05, H1 diterima yang berarti ada hubungan yang signifikan antara keaktifan keluarga balita datang ke posyandu dengan status gizi balita di Posyandu Desa tlogosadang Kecamatan Paciran Kabupaten Lamongan. Adapun saran dari penelitian ini semoga dapat dijadikan masukan dan bahan pertimbangan dalam upaya pengembangan Posyandu, khususnya dalam meningkatkan kunjungan balita ke Posyandu sehingga status gizi dapat terpantau dengan baik