Show simple item record

dc.contributor.authorSalim, Thufail Imam
dc.contributor.authorHariyono, Rudi
dc.contributor.authorSajidin, Muhammad
dc.contributor.authorPratiwi, Chaterina Jannes
dc.date.accessioned2025-10-31T09:08:06Z
dc.date.available2025-10-31T09:08:06Z
dc.date.issued2025-10-30
dc.identifier.urihttps://repositori.stikes-ppni.ac.id/handle/123456789/4139
dc.description.abstractStroke merupakan penyebab utama disabilitas neurologis dan gangguan mobilitas fisik, yang secara signifikan membatasi Aktivitas Kehidupan Sehari-hari (ADL). Kondisi ini ditandai dengan kelemahan otot, keterbatasan gerak, gangguan keseimbangan, dan kelumpuhan, yang dapat menyebabkan komplikasi serius seperti kontraktur dan trombosis vena dalam. Di Indonesia, prevalensi stroke adalah 10,9%, dengan insiden tertinggi pada lansia. Rehabilitasi berperan penting dalam mengurangi disabilitas, termasuk fisioterapi, terapi okupasi, terapi wicara, dan latihan fisik. Salah satu intervensi yang efektif adalah latihan Rentang Gerak (ROM), yang membantu menjaga fleksibilitas sendi, memperkuat otot, meningkatkan sirkulasi, dan mencegah komplikasi terkait imobilisasi. Mobilisasi dini melalui ROM telah terbukti meningkatkan kualitas hidup pasien pasca stroke.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherPerpustakaan Universitas Bina Sehat PPNIen_US
dc.subjectSTOKEen_US
dc.subjectGANGGUAN MOBILITAS FISIKen_US
dc.subjectREHABILITASIen_US
dc.subjectRENTANG GERAKen_US
dc.titleASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN STROKE ISKEMIK DENGAN GANGGUAN MOBILITAS FISIK DI DESA PUNGGINGen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record