Show simple item record

dc.contributor.authorPARDJER, MOSES
dc.date.accessioned2021-10-01T05:34:49Z
dc.date.available2021-10-01T05:34:49Z
dc.date.issued2020-08-25
dc.identifier.urihttps://repositori.stikes-ppni.ac.id/handle/123456789/4
dc.description.abstractFatigue merupakan salah satu masalah dengan prevalensi yang cukup tinggi diantara efek tindakan hemodialisis yang diterima pasien dengan penyakit ginjal tahap akhir. Proses terapi hemodialisa umumnya akan menimbulkan stres psikologis dan stres fisik pada pasien setelah hemodialisis, kadar oksigen rendah karena anemia akan menyebabkan tubuh mengalami keletihan eksterm (fatigue) dan akan memaksa jantung bekerja lebih keras untuk mensuplai oksigen yang dibutuhkan. Keletihan tidak hanya mengganggu fungsi fisik dan sosial, keletihan juga dapat menurunkan kualitas hidup dan mengakibatkan kematian dini pada pasien. Fatigue bisa diatasi dengan metode non farmakologis misalnya dengan teknik Relaksasi Otot Progresif. Tujuan penelitian ini adalah untuk membuktikan adanya pengaruh tehnik Relaksasi Otot Progresif terhadap tingkat keletihan pada pasien chronic kidney disease (CKD) yang menjalani hemodialisa. Desain penelitian ini yaitu Studi kepustakaan Library Research yang merupakan rangkaian kegiatan yang berkenaan dengan metode pengumpulan data pustaka, membaca, dan mencatat serta mengolah bahan penelitian. Pencarian literatur dilakukan melalui Google Scholar, ProQues, Google cendekia dengan kata kunci relaksasi otot progresif, keletihan, hemodialisa. digunakan 6 jurnal dalam penelitian ini. Hasil analisa dalam 3 jurnal internasional dan 3 jurnal nasional menunjukkan bahwa adanya pengaruh relaksasi otot progresif terhadap penurunan tingkat keletihan pada pasien yang menjalani terapi hemodialisa, dengan rata-rata nilai p value 0,000. Hal ini menunjukkan kesesuaian antara fakta dan teori dimana Fatigue dapat terjadi karena beberapa faktor fisik dan psikologis, oleh karena itu keperawatan yang holistic perlu diaplikasikan. Relaksasi Otot Progresif adalah terapi yang murah dan mudah diaplikasikan pasien serta mampu menurunkan level fatigue, karena Relaksasi Otot Progresif merupakan terapi non farmakologis yang mampu menurunkan level fatigue.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherPerpustakaan STIKES Bina Sehat PPNIen_US
dc.subjectRelaksasi Otot Progresifen_US
dc.subjectFatigueen_US
dc.subjecthemodialisaen_US
dc.titlePENGARUH TEHNIK RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP TINGKAT KELETIHAN PADA PASIEN CHRONIC KIDNEY DISEASE (CKD) YANG MENJALANI HEMODIALISAen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record