dc.description.abstract | Asuhan kebidanan continuity of care yaitu pemberian asuhan kebidanan sejak kehamilan, bersalin, nifas, neonatus hingga KB. Adapun asuhan yang akan dilakukan yaitu memberikan asuhan kebidanan continuity of care, memantau dan mendeteksi kemungkinan timbulnya komplikasi, melakukan diagnosa sesuai dengan keadaan yang sedang dialami klien dan merencanakan asuhan yang sesuai dengan diagnosa yang telah ditetapkan. Metode yang digunakan penulis adalah asuhan kebidanan Continuity of care di wilayah puskesmas Ngoro Penulis melakukan asuhan kebidanan berkesinambungan melalui kunjungan rumah. Asuhan kebidanan pada Ny “S” berlangsung ±12 minggu yang dimulai sejak bulan April sampai Juli. dari masa kehamilan sebanyak 2 kali, bersalin sebanyak 1 kali, nifas sebanyak 4 kali, BBL sebanyak 3 kali, KB sebanyak 2 kali. Asuhan kebidanan yang diberikan pada Ny.”S” pada proses kehamilan, bersalin, nifas, neonatus dan KB berjalan dengan fisiologis tidak ada komplikasi yang berifat patologis. Hasil asuhan kebidanan menunjukkan bahwa Ny “S” pada asuhan kebidanan mulai dari hamil, bersalin, nifas dan neonatus tidak terdapat kesenjangan antara teori dan fakta. Asuhan kebidanan continuity of care yang telah dilakukan kepada Ny “S” tidak terdapat komplikasi yang bersifat patologi. Diharapkan pada profesi bidan dalam memberikan asuhan kebidanan Continuity of care selanjutnya selalu mempertahankan dan meningkatkan kompetensi dalam memberikan asuhan sesuai dengan standart pelayanan kebidanan. | en_US |