• Login
    View Item 
    •   Home
    • KARYA TULIS DOSEN
    • KEBIDANAN
    • View Item
    •   Home
    • KARYA TULIS DOSEN
    • KEBIDANAN
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    HUBUNGAN ANTARA LAMA MENJALANI HEMODIALISDENGAN KUALITAS HIDUP PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK DI RS GATOEL MOJOKERTO

    Thumbnail
    View/Open
    MANUSKRIP (116.1Kb)
    PLAGIARISM (2.014Mb)
    REVIEWER (399.8Kb)
    Date
    2016-06-02
    Author
    Purwati, Heni
    LS, Sri Wahyuni
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Terapi Hemodialisis pada pasien gagal ginjal kronik dapat merubah kondisi fisik, psikologi, sosial dan ekonomi pasien karena harus dijalani seumur hidupnya. Hal ini dapat mempengaruhi kualitas hidup pasien sehingga lama menjalani hemodialisis merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kualitas hidup pasien gagal ginjal kronik. Kualitas hidup merupakan penilaian yang terfokus pada penerimaan individu terhadap kondisiya. Setiap individu membutuhkan waktu yang berbeda-beda untuk menerima segala kondisinya. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui Hubungan antara Lama Menjalani Hemodialisis dengan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal Kronik di RS Gatoel Mojokerto. Penelitian ini menggunakan metode cross sectional design. Populasinya adalah pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisis sebanyak 150 orang. Sampel penelitian ini diambil menggunakan teknik nonprobability sampling dengan tipe purposive sampling sebanyak 103 orang. Data diperoleh dari kuesioner KDQoL 36. Hasil penelitian menggunakan uji spearman rho dengan bantuan SPSS V.16 menunjukan p < α (0,006 < 0,05). Artinya H ditolak sehingga, Ada Hubungan antara Lama Menjalani Hemodialisis dengan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal kronik di RS Gatoel Mojokerto. Kualitas hidup pasien mengalami fluktuasi berdasarkan tahapan adaptasi terhadap hemodialisis dan penyakit. Namun sebagian besar pasien menjalani hemodialisis lebih dari 12 bulan memiliki kualitas hidup yang cukup karena pasien sudah terbiasa dengan terapi beserta gejala dan komplikasi yang dirasakanya. Tetapi ada faktor lain yang mempengaruhi kualitas hidup seperti jenis kelamin, status pernikahan dan tingkat pendidikan. Pasien juga diharapkan mematuhi anjuran dan larangan yang diberikan guna meningkatkan kualitas hidup pasien.
    URI
    https://repositori.stikes-ppni.ac.id/handle/123456789/773
    Collections
    • KEBIDANAN

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV