dc.description.abstract | Hipertermi atau demam thypoid berarti perubahan suhu tubuh yang meningkat di atas rentang nilai normal.Thypoid Abdominalis (Demam Thypoid) merupakan suatu penyakit akut yang disebabkan oleh infeksi bakteri Salmonella Typhi.Gangguan infeksi bakteri ini terjadi pada sistem pencernaan seseorang. Penyakit Demam Thypoid ditandai dengan gejala demam dengan masa inkubasi rata-rata 10- 14 hari. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk melakukan asuhan keperawatan hipertermi pada anak demam thypoid. Metode deskripsi , adapun dalam pengambilan kasus di dapatkan dari 2 partisipan yaitu An.An dan An.As yang mengalami masalah keperawatan hipertermi dengan diagnosa medis Demam Thypoid .data ini diperoleh dengan cara melalui wawancara, pemeriksaan, observasi,catatan keperawatan dan laporan diagnostik serta bekerjasama dengan tim medis dan keluarga partisipan.Setelah dilakukan perawatan selama 3 hari kondisi kedua partisipan mengalami peningkatan yang sesuai dengan tujuan yang di harapkan. Hasil pada pasien 1 masalah hipertermi teratasi hal ini dibuktikan dari kriteria hasil yaitu keluarga klien mengatakan suhu badannya di batas normal 37,2°C, dan pasien 2 hipertermia teratasi setelah hari ke 3 dengan suhu 36,0°C. Keseluruhan intervensi yang dilakukan, memberi kompres hangat dengan menggunakan air hangat adalah tindakan yang efektif untuk menurunkan panas sehingga suhu tubuh bisa kembali normal. Pemberikan kompres hangat di leher, ketiak, dan lipatan tubuh. Pemberian kompres hangat kemudian masuk kedalam pori-pori dan mengeluarkan panas yang keluar bersama dengan keringat. | en_US |