• Login
    View Item 
    •   Home
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN 2022
    • View Item
    •   Home
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN 2022
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Asuhan Keperawatan Lansia Pada Klien Hipertensi Dengan Gangguan Rasa Nyaman Nyeri di UPT Puskesmas Manduro

    Thumbnail
    View/Open
    PENDAHULUAN (1.693Mb)
    ABSTRAK (481.1Kb)
    LEMBAR KBERSEDIAAN PUBLIKASI (408.1Kb)
    BAB I (377.3Kb)
    BAB II (648.4Kb)
    BAB III (383.8Kb)
    BAB IV (633.0Kb)
    BAB V (368.2Kb)
    LAMPIRAN (1.703Mb)
    Date
    2022-09-19
    Author
    Pramesti, Adelia
    Wibowo, Heri Tri
    So'emah, Eka Nur
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Hipertensi merupakan suatu keadaan yang menyebabkan tekanan darah tinggi secara terus menerus di mana tekanan sistolik lebih dari 140 mmhg, tekanan diastolik 90 mmhg atau lebih.Salah satu masalah yang sering muncul pada Hipertensi adalah Gangguan rasa nyaman nyeri. Tujuan dari penelitian ini adalah melaksanakan asuhan keperawatan pada lansia dengan hipertensi pada masalah gangguan rasa nyaman nyeri di UPT Puskesmas Manduro Kabupaten Mojokerto. Metode penelitian ini dengan menggunakan desain studi kasus pendekatan asuhan keperawatan meliputi pengkajian, diagnosa keperawatan, intervensi, implementasi, evaluasi menggunakan dua klien yang mengalami masalah gangguan rasa nyaman nyeri di UPT Puskesmas Manduro Kabupaten Mojokerto. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, dan dokumentasi. Hasil pengkajian didapatkan klien 1 berusia 64 tahun mengalami nyeri pada kepala dengan skala nyeri 5, tekanan darah 164/101 mmHg. Sedangkan klien 2 berusia 60 tahun mengalami nyeri kepala dengan skala nyeri 6, tekanan darah 171/100 mmHg. Hasil analisis rencana asuhan sesuai dengan yang diimplentasikan dalam asuhan keperawatan. Hasil yang didapatkan setelah diberikan implementasi keperawatan selama 3 hari maka nyeri dapat teratasi. Bahwa pada klien ke 2 lebih cepat mengalami proses turunya intensitas nyeri di banding pada klien ke 1 hal ini karena faktor menggunakan aromaterapi untuk memberikan efek hangat secara rutin, mengontrol diet makanan tinggi garam, melakukan aktivitas dengan olah raga ringan secara rutin.
    URI
    https://repositori.stikes-ppni.ac.id/handle/123456789/905
    Collections
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN 2022

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV