• Login
    View Item 
    •   Home
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN 2022
    • View Item
    •   Home
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN 2022
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK DENGAN DIAGNOSA NYERI AKUT PADA PENDERITA RHEUMATOID ARTHRITIS DI PUSKESMAS KREMBUNG KECAMATAN KREMBUNG KABUPATEN SIDOARJO

    Thumbnail
    View/Open
    PENDAHULUAN (634.2Kb)
    ABSTRAK (170.3Kb)
    HALAMAN KESEDIAAN PUBLIKASI (61.24Kb)
    BAB I (253.8Kb)
    BAB II (772.9Kb)
    BAB III (209.4Kb)
    BAB IV (723.6Kb)
    BAB V (230.4Kb)
    LAMPIRAN (1.939Mb)
    Date
    2022-09-15
    Author
    puspitasari, ledy novicalia
    wahyuni, lutfi
    wicaksono, arif
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Nyeri akut pada lansia biasanya terjadi pada beberapa penyakit salah satunya yaitu penyakit Rheumatoid Arthritis. Rheumatoid Arthritis adalah kondisi dimana sendi terasa nyeri akibat adanya peradangan yang disebabkan karena terjadinya gesekan ujung-ujung tulang penyusun sendi. Kondisi tersebut dapat mengakibatkan masalah medik seperti nyeri, psikologis yang bisa menimbulkan cemas karena rasa nyeri, sulit tidur dan gelisah, serta terganggunya aktivitas sehari-hari. Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan asuhan keperawatan dengan nyeri akut pada lansia yang mengalami rheumatoid arthritis di wilayah UPT Puskesmas Krembung Kecamatan Krembung Kabupaten Sidoarjo. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan proses asuhan keperawatan. Jumlah responden sebanyak 2 lansia dengan permasalahan yang sama. Proses implementasi dilakukan selama 3x kunjungan dari pengkajian, diagnose, intervensi keperawatan, implementasi keperawatan dan evaluasi keperawatan. Hasil dari pemberian asuhan keperawatan pada kedua klien ditemukan data subjektif dan objektif dimana klien mengalami nyeri akut, setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 3x kunjungan diharapkan kemampuan menuntaskan aktivitas meningkat, keluhan nyeri menurun, meringis menurun, sikap protektif menurun, frekuensi nadi membaik. Klien 1 menunjukkan penurunan nyeri dengan melaporkan nyeri menurun, dari skala nyeri 5 (nyeri sedang) menjadi skala nyeri 2 (nyeri ringan). Sedangkan klien 2 menunjukkan penurunan nyeri dengan melaporkan nyeri menurun, dari skala nyeri 6 (nyeri sedang) menjadi skala nyeri 2 (nyeri ringan). Sehingga masalah nyeri akut pada klien 1 dan klien 2 teratasi sebagian. Diharapkan jika nyeri muncul kembali bisa melakukan kompres hangat dan Teknik relaksasi Tarik napas dalam.
    URI
    https://repositori.stikes-ppni.ac.id/handle/123456789/927
    Collections
    • KTI/ LTA D3 KEPERAWATAN 2022

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV