• Login
    View Item 
    •   Home
    • SKRIPSI S1 KEPERAWATAN
    • SKRIPSI S1 KEPERAWATAN 2023
    • View Item
    •   Home
    • SKRIPSI S1 KEPERAWATAN
    • SKRIPSI S1 KEPERAWATAN 2023
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    HUBUNGAN MASA TUNGGU DENGAN TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN BEDAH SARAF YANG AKAN MENJALANI OPERASI DI RUANG H1 RSPAL DR. RAMELAN SURABAYA

    Thumbnail
    View/Open
    PENDAHULUAN (2.494Mb)
    ABSTRAK (250.3Kb)
    202107100_KESEDIAAN PUBLIKASI (383.6Kb)
    BAB I (247.0Kb)
    BAB II (1.843Mb)
    BAB III (1.170Mb)
    BAB IV (1.149Mb)
    BAB V (186.9Kb)
    LAMPIRAN (693.0Kb)
    HASIL SIMILARITAS (6.465Mb)
    Date
    2023-04-13
    Author
    Siswati, Sri Ayun
    Wahyuni, Lutfi
    Ningsih, Arum Dwi
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Tindakan pembedahan merupakan pengalaman menegangkan dan menimbulkan kecemasan bagi sebagian pasien. Kecemasan akan semakin meningkat pada saat mendekati waktu operasi. Salah satu faktor yang memicu kecemasan adalah lamanya waktu tunggu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara masa tunggu dengan tingkat kecemasan pada pasien bedah saraf yang akan menjalani operasi. Desain penelitian ini adalah analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua pasien bedah saraf yang akan menjalani operasi di Ruang H1 RSPAL Dr. Ramelan Surabaya pada bulan Juli 2023 sebanyak 29 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah consecutive sampling sehingga didapatkan sampel sebanyak 27 orang. Instrument dalam penelitian ini adalah lembar observasi masa tunggu dan kuesioner DASS 14. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden mengalami masa tunggu lambat (> 2 hari) yaitu 17 orang (63%), sebagian besar responden mengalami kecemasan ringan, yaitu 14 orang (51,8%). Hasil analisa Uji Spearman Rho didapatkan p value sebesar 0,003 kurang dari α (0,05) dengan koefisien korelasi sebesar 0,549 dan arah hubungan positif sehingga H1 diterima dan H0 ditolak maka ada hubungan antara masa tunggu dengan tingkat kecemasan pada pasien bedah saraf yang akan menjalani operasi di Ruang H1 RSPAL dr. Ramelan Surabaya. Semakin lambat masa tunggu maka semakin cemas pasien bedah saraf yang akan menjalani operasi. Masa tunggu yang lama membuat pasien makin khawatir karena kesembuhannya semakin tertunda.
    URI
    https://repositori.stikes-ppni.ac.id/handle/123456789/2140
    Collections
    • SKRIPSI S1 KEPERAWATAN 2023

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV