• Login
    View Item 
    •   Home
    • KIAN PROFESI NERS
    • KIAN PROFESI NERS 2024
    • View Item
    •   Home
    • KIAN PROFESI NERS
    • KIAN PROFESI NERS 2024
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    ASUHAN KEPERAWATAN NAUSEA PADA IBU HAMIL DENGAN EMESIS GRAVIDARUM MELALUI PENERAPAN INTERVENSI AROMATERAPI LEMON DIDESA ARJOSARI KABUPATEN PASURUAN

    Thumbnail
    View/Open
    PENDAHULUAN (926.7Kb)
    HALAMAN KESEDIAAN PUBLIKASI (159.7Kb)
    ABSTRAK (86.32Kb)
    BAB I (279.4Kb)
    BAB II (200.7Kb)
    BAB III (179.0Kb)
    BAB IV (94.07Kb)
    LAMPIRAN (2.283Mb)
    HASIL SIMILARITAS (507.7Kb)
    Date
    2024-08-22
    Author
    TRISNAWATI, MUFIDAH DWI
    Dewi, Catur Prasatia Lestari
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Mual dan muntah pada masa kehamilan atau disebut juga emesis gravidarum merupakan suatu kondisi mual yang terjadi pada wanita yang sedang hamil dan terkadang disertai muntah (frekuensi <5 kali). Penyebab terjadinya emesis gravidarum bermacam-macam seperti peningkatan hormon esterogen, HcG (Human Chorionic Gonadotropin) dan Faktor psikologis dimana penyebab tersebut dapat menambah tingkat keparahan mual dan muntah. Tujuan karya ilmiah ini menjelaskan dampak yang ditimbulkan dari asuahan keperawatan dengan pemberian aromaterapi lemon dalam mengatasi nausea pada ibu hamil dengan emesis gravidarum di desa Arjosari Kabupaten Pasuruan. Metode penelitian ini deskriptif dengan menggunakan metode studi kasus. Penelitian dilaksanakan di Desa Arjosari Kabupaten Pasuruan, partisipan sebanyak 2 ibu hamil trimester 1 dengan emesis gravidarum dengan masalah keperawatan nausea. Hasil pengkajian pada kedua pasien ditemukan data yang sama yaitu pasien mengalami mual, perasaan ingin muntah, merasa asam dimulut, sering menelan, wajah tampak pucat, diaforesis, takikardi. Diagnosa keperawatan yang ditegakkan adalah Nausea berhubungan dengan kehamilan. Intervensi keperawatannya yaitu pemberian Aromaterapi lemon. Implementasi diberikan kepada kedua pasien dalam waktu yang berbeda selama 3 hari sesuai dengan SOP yang ditentukan. Evaluasi kedua pasien menunjukkan bahwa pasien dapat mengontrol mual pada hari pertama proses keperawatan, sehingga dapat disimpulkan bahwa Aromaterapi lemon efektif dalam mengontrol mual (nausea). Peran perawat dalam menangani pasien emesis gravidarum dengan pengkajian yang telah dilakukan, dilanjutkan dengan memberikan intervensi Aromaterapi lemon yang bertujuan untuk mengontrol mual yang dialami oleh pasien.
    URI
    https://repositori.stikes-ppni.ac.id/handle/123456789/3203
    Collections
    • KIAN PROFESI NERS 2024

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV